Nyi. Mardusari disebut juga Nyi. Tumenggung Mardusari, Nyi Ageng Mardusari adalah seniman jawa yang serba bisa. Piawai dalam sinden, tari, batik dan tata rias pengantin.
Sebagai pesinden agung keraton Mangkunegaran, Mardusari pada masa kecilnya mempunyai nama Jaikem kelahiran Ngadirojo Wonogiri anak dari pasangan Mariyem dan Singodimejo.
Dengan paras yang ayu rupawan dan mempunyai suara nan merdu, oleh Mangkunegara VII dijadikan sebagai selirnya.
Berikut suara merdu dari Nyi. Bei Mardusari pada beberapa gendhing jawa Gambirsawit, Montro, Widosari dan Sekargadung-Lebosari.
Nyi Bei Mardusari atau Nyai Bei Mardusari, Nyi Tumenggung Mardusari, Nyi Ageng Mardusari (lahir di Wonogiri, 30 April 1909) adalah seorang seniman serbabisa di lingkungan Mangkunegaran. Bidang kesenian yang ia tekuni meliputi kesenian tari, sinden, batik, dan tata rias pengantin gaya Surakarta.
Nyi Bei Mardusari lahir di Wonogiri, Jawa Tengah, pada tanggal 30 April 1909. Ia adalah seorang seniman serbabisa di lingkungan Mangkunegaran. Bidang kesenian yang ia tekuni meliputi kesenian tari, sinden, batik, dan tata rias pengantin gaya Surakarta.
Nyi Bei Mardusari adalah selir dari Sri Mangkunegara VII (1916-1944). Ia dikenal sebagai penari dan sinden yang sangat berbakat. Ia juga seorang perancang batik yang handal. Karya-karya batiknya banyak diminati oleh masyarakat, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Nyi Bei Mardusari meninggal dunia pada tanggal 17 Agustus 2006 di usia 97 tahun. Ia meninggalkan warisan yang sangat berharga bagi dunia seni Indonesia. Karya-karyanya telah menginspirasi banyak orang dan telah menjadi bagian dari sejarah budaya Indonesia.
Berikut adalah beberapa prestasi Nyi Bei Mardusari:
Penari dan sinden di lingkungan Mangkunegaran
Perancang batik
Pemenang lomba rancang busana batik tingkat nasional
Peserta pameran batik di luar negeri
Pengajar tari dan sinden di berbagai sekolah seni
Penulis buku tentang seni tari dan batik
Nyi Bei Mardusari adalah sosok yang sangat inspiratif. Ia telah menunjukkan bahwa seorang perempuan bisa menjadi sukses di bidang apa pun yang ia tekuni. Ia juga telah menjadi teladan bagi banyak orang, terutama bagi perempuan Indonesia.