Tag Archives: waldjinah

Waldjinah – Tukang Pijet Masa Kini

imagebam.com
Kaset tanpa keterangan sampul ini termasuk barang langka. Setelah diputar untuk didengar ternyata masih cukup baik. Pada sisi A terdiri 6 track tembang jawa Waldjinah garapan dari Karawitan Krida Niyaga pimpinan Sugiono.
Tembang Tukang Pijet Masa Kini mengisahkan tentang seorang tukang pijet dengan tanda dan ciri khasnya suara “kecrak-kecrek” sambil menawarkan jasanya dengan berjalan kaki.

Kecrak-kecrek tukang pijet masa kini, sing dipijet bukan kayu bukan besi. Kecrak-kecrek tukang pijet kelas tinggi, lembut hati bubar mijet njiwel pipi”
Berikut tembang-tembang jawa hasil kreasi dengan Krida Niyaga :

  1. Tukang Pijet
  2. Warung Pojok
  3. Tetanen
  4. Botol Kecap
  5. Nginguk
  6. Kepergok

Leave a Comment

Filed under Musik, tembang jawa

Langgam Jawa Kreatif – Waldjinah

Waldjinah bersama Pusat Latihan Karawitan (PLK) Yogyakarta asuhan Otok Bima Sidarta dalam album Simbok.  Tahun 1988, Pardiman Djoyonegoro mendirikan PLK Yogyakarta dengan mengembangkan kreasi seni jawa. Salah satu karya ciptaan dari Pardiman adalah Langen Sore.

Berikut album Simbok dengan penyanyi moncer dan kinclong dari  Waldjinah dengan kreasi campur gamelan.

  1. Simbok  [cipt. Andjar Any]
  2. Lewa Lewo  [cipt. PLK Yogya]
  3. Wuyung  [cipt. Ismanto]
  4. Yen Ing Tawang  [cipt. Andjar Any]
  5. Langen Sore  [cipt. Pardiman]
  6. Cover cassete Simbok ada disini

Leave a Comment

Filed under Musik, tembang jawa

Gumbal Gambul – Waldjinah [O.K. Bintang Surakarta]

imagebam.com

Kaset kiriman dari rekan komunitas Sukoasih ini cukup berusia dan sudah langka, diperkirakan keluaran tahun 70-an.  Dari suaranya saja jelas itu Waldjinah masih muda.   Siapa yang tahu  🙂 ???

Side A berisi 5 (lima) track lagu, dengan O.K. Bintang Surakarta. Namun yang bisa diselamatkan 3 (Tiga) lagu yaitu :

Side B berisi 6 (enam) track lagu, dengan O.K. Sekar Mas pimpinan Adikarso. Yang bisa dikonversi 3 (tiga) lagu yaitu :

4 Comments

Filed under jadul 60-70, Musik, tembang jawa

Bancak Doyok – Orkes Bintang Surakarta

imagebam.com
Bancak Doyok oleh Waldjinah bersama Orkes Bintang Surakarta pimpinan Waldjinah.
Tembang keroncong jawa Tak Rumangsani ini merupakan jawaban dari lagu Ngelingono Umurmu.
Berikut tembang-tembang lengkap dari album Bancak Doyok oleh penyanyi kondang Walldjinah :

Kaset dengan lagu yang langka ini kiriman dari sedulur komunitas Sukoasih yang selalu setia.

2 Comments

Filed under Musik, tembang jawa

Karya Andjar Any – Yen Ing Tawang

Ketahuilah bahwa lagu Jen Ing Tawang Ana Lintang karya cipta maestro Andjar Any itu digubah dan diilhami tatkala Andjar Any sedang menunggu dan menantikan kelahiran anaknya yang didambakan. Saat itu ia tidak berada di ruangan bersalin tempat isterinya Niek Priyatin. Sambil menunggu dengan disaksikan oleh bulan bersinar terang dan bintang-bintang yang gemerlapan, Andjar Any merenung seraya berucap dalam hati “kelak kalau sang bayi lahir perempuan, maka jadilah ia menciptakan lagu Yen Ing Tawang.

Dari lirik dan syair lagu Yen Ing Tawang merupakan ungkapan Andjar Any dalam mendabakan anak perempuan.
Perhatikan syair dan liriknya berikut :
Aku ngenteni tekamu (aku menunggu kedatanganmu) –> maksudnya menunggu kehadiran sang jabang bayi.
Sun takokke pawartamu (kutanyakan kabar beritamu) –> tanya ke langit karena dia tidak tahu keadaan di ruangan bersalin, apakah sudah lahir atau belum, apakah ibunya sehat nggak)
Janji-janji aku eling, cah ayu (setiap saat saya ingat, anak manis) –>mengingat keadaan dan situasi di ruang bersalin yang menegangkan. Kata “cah ayu” kok tidak diganti dengan cah bagus atau lainnya, karena Andjar Any menginginkan anaknya lahir perempuan.
Sumedhot rasaning ati (seakan mau ditinggal mati, rasanya dihati) –>sangat takut dengan keselamatan si jabang bayi yang akan di lahirkan itu.
Lintang-lintang ngiwi-iwi (bintang-bintang dilangit yang menggoda) –> bintang menjadi saksi
Tresnaku sundhul wiyati (cintaku sangat besar/tinggi) –> cinta kasih kepada anak.

Apakah kelahiran putri pertama itu untuk anak yang ke-4 (Yuenda Maya Sari) atau anak ke-5 (Ayusmara Chandra Sari) tidak diketahui sumbernya.
Sejatinya lagu Yen Ing Tawang itu pertama kali dilantunkan oleh Ibu Sarbini kakak Waldjinah.

Duh Gusti kang Maha Pemurah, matur nuwun pamundhut kula (Andjar Any) sampun kasembadan.


"Wong kuwi kudu tansah njaga rasa pangrasane wong liyan,.... kudu karyenak tyasing sesomo" [ajaran Andjar Any kepada anak-anaknya]

3 Comments

Filed under Audio, Musik, tembang jawa

APW Apusi Wae – Waljinah

imagebam.com
Waljinah bersama Karawitan Banto dkk menghadirkan lagu-lagu jawa versi jaipong pada album APW Apusi Wae [Lokananta CDJ-180].

nDisik-ndisik mas dolanan apel
Sakikine mas dolanan pelem
nDisik-ndisik mas yen nyawang sebel
Sakikine digandheng gelem
[Apewe, Turi2 Putih, Mojang Sumedang, Pilih2 Tebu, Sandhang Pangan, Panjerina, dan Instrumental Jamong, Kelap-Kelip, Jaranan dan Walang Kekek].

9 Comments

Filed under Musik, tembang jawa

Nawang Wulan – Waldjinah

imagebam.com

Tembang Nawang Wulan ini diambil dari cerita rakyat tentang perjodohan antara Nawang Wulan sang bidadari dari khayangan dengan Jaka Tarub. Oleh Andjar Any terciptalah menjadi sebuah lagu keroncong jawa.
Berikut tembang Waldjinah bersama Orkes Kroncong Bintang Surakarta pimpinan Waldjinah Budhi dalam album Nawang Wulan (Lokananta ACI-005).

A1. Nawang Wulan (Andjar Any)
A2. Gela-Gelo (Mardijanto)
A3. Tangkuban Perahu (Sapari)
A4. Batik Wonogiren (S.Dharsih K)
A5. Luntur (Gesang)
A6. Pandan Wangi (Gesang)

B1. Lintang Atiku (Mardjo Kahar)
B2. Katur Ibuku (Andjar Any)
B3. Sangkuriang (Andjar Any)
B4. Tunggu Pari (Andjar Any)
B5. Mranani Ati (Andjar Any)
B6. Jelungan (Andjar Any)

2 Comments

Filed under jadul 60-70, Musik, tembang jawa

Pop Jawa – Waldjinah

Waldjinah dengan beberapa lagu pop jawa. Eling digarap dalam versi dangdut.

Bonus tembang Jawa :

  1. Putri Ngajogjakarta (Enny Kusrini) – O.K. Puspa Rini
  2. Putri Solo (AKA)

Leave a Comment

Filed under Musik, tembang jawa

Putri SOLO – Waldjinah

Inilah kroncong jawa Putri Solo bersama Waldjinah dengan diiringi oleh Orkes Krontjong Puspa Djelita pimpinan S. Dharmanto.
Album ini merupakan rekaman perdana Waldjinah pada produksi rekaman Elshinta dengan empat trak lagu yaitu :

    • A1 : Putri Solo
    • B1 : Kembang Katjang
    • A2 : Resepsi  (Dharmanto)
    • A3 : Asmaradana – Turi2 Putih – Suwe Ora Djamu
    • A4 : Djenang Gula  (E. Slameto)

Bonus : Iki Weke Sopo dan Panjer Rino dari mBakju Waldjinah

1 Comment

Filed under Musik, tembang jawa

Rekaman Pertama Waldjinah

Ini adalah rekaman pertama penyanyi keroncong Waldjinah di Lokananta. Di usia belasan tahun Waldjinah pertama kali masuk dapur rekaman tahun 1959 dengan album “Kembang Katjang” (Kembang Katjang, Putra Nuswantara, Resepsi dan Tetesing Waspa).
Coba perhatikan lagu Kembang Katjang pada lantunan bawa odjo turu sore kaki,  ada suara tokek yang masuk.

Kala itu peralatan rekaman masih sederhana, suara dari luar begitu mudah tertangkap dan masuk. Bahkan tidak jarang diulang berkali-kali untuk mendapat hasil yang maksimal. Konon waktu itu lokasi Lokananta dikelilingi persawahan yang masih sepi. |suara kodok, tokek dan binatang malam lainnya|
Dengan tembang Kembang Katjang itulah kemudian Waldjinah mendapat julukan Si Ratu Kembang Katjang.

6 Comments

Filed under Audio, Musik, tembang jawa